Sampang, tajukjurnalis.net – Satresnarkoba Polres Sampang bersama Polsek Sokobanah berhasil mengamankan seorang pengedar narkotika berinisial M (31), warga Desa Tamberu, Kecamatan Batu Marmar, Kabupaten Pamekasan, pada Sabtu (10/05/2025) sekitar pukul 13.00 WIB. Penangkapan dilakukan di Dusun Bandaran Timur, Desa Tamberu Timur, Kecamatan Sokobanah setelah petugas menerima informasi masyarakat terkait dugaan peredaran sabu di wilayah tersebut.
Saat digeledah, petugas menemukan dua kantong plastik klip berisi kristal putih diduga sabu seberat ±4,62 gram dan ±0,24 gram yang disimpan di saku baju depan. Barang bukti tersebut dibungkus dengan tisu warna putih untuk menyamarkan isinya. Selain itu, satu unit sepeda motor Honda Vario 125 berwarna putih dengan nomor polisi M-4899-BD turut diamankan sebagai barang bukti pendukung.
Kapolres Sampang AKBP Hartono S.Pd, MM melalui Kasi Humas Polres Sampang Ipda Gama Rizaldi SH menjelaskan bahwa penangkapan ini berawal dari informasi masyarakat yang kemudian ditindaklanjuti dengan penyelidikan intensif oleh Polsek Sokobanah. “Anggota kami langsung melakukan upaya paksa setelah menemukan barang bukti pada tersangka. Proses penggeledahan berjalan lancar dan tersangka tidak melakukan perlawanan,” ungkap Ipda Gama.
Selanjutnya, tersangka dan barang bukti dibawa ke Polsek Sokobanah untuk proses penyidikan lebih lanjut sebelum akhirnya dilimpahkan ke Satresnarkoba Polres Sampang. Tersangka dijerat Pasal 114 ayat 1 subsider Pasal 112 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman penjara maksimal 20 tahun dan denda hingga Rp10 miliar.
Warga setempat mengapresiasi langkah cepat polisi dalam menangani kasus ini dan berharap peredaran narkoba di wilayah mereka dapat segera diberantas. “Kami senang polisi sigap bertindak. Semoga wilayah kami bisa lebih aman dari peredaran narkoba,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.
Upaya pemberantasan narkoba di Kabupaten Sampang diharapkan semakin intensif, mengingat kasus peredaran narkotika masih sering terjadi di wilayah tersebut. Pihak kepolisian berjanji akan terus memperketat pengawasan dan meningkatkan patroli guna menekan angka peredaran barang haram tersebut.
Hairil Anwari
