Tajukjurnalis.net, Wajo _ Respons cepat ditunjukkan jajaran Polsek Tempe saat peristiwa kebakaran hebat melanda Lingkungan Tonrongnge, Kelurahan Wiringpalennae, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, pada Jumat (18/7/2025) sekitar pukul 11.00 WITA. Sebanyak tujuh rumah warga dilaporkan ludes terbakar dalam kejadian tersebut.
Berdasarkan informasi warga, api diduga berasal dari aktivitas memasak yang ditinggal, kemudian menjalar cepat ke rumah-rumah di sekitarnya yang sebagian besar berbahan kayu dan saling berhimpitan. Kondisi cuaca berangin turut memperparah penyebaran api.
Ketua RT setempat, Arifuddin (55), menjadi saksi awal kejadian. “Asap terlihat dari rumah milik Ibu Rukkelleng. Saya langsung berteriak minta bantuan warga. Api cepat membesar karena angin kencang,” ungkapnya.
Sekitar pukul 11.40 WITA, empat unit mobil pemadam tiba di lokasi. Proses pemadaman dibantu oleh warga dan aparat setempat hingga api berhasil dipadamkan total pada pukul 12.45 WITA.
Kapolsek Tempe AKP Chandra Said Nur, S.H., M.H., yang turun langsung ke lokasi, memastikan bahwa langkah-langkah penanganan telah dilakukan sejak awal kejadian.
“Kami telah mengamankan TKP, mendata korban, dan mengawal proses evakuasi. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, namun kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp700 juta. Penyelidikan penyebab kebakaran masih berlangsung,” jelas Kapolsek.
Adapun tujuh rumah yang terdampak masing-masing milik:
1. Maseati (50)
2. Rukkelleng (80)
3. Eka (50)
4. Murni (78)
5. Iwati (40)
6. Cakka (50)
7. TPQ As’Asdiyah
Satu unit motor traktor juga turut terbakar dalam insiden ini.
Kapolsek Tempe mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya terhadap risiko kebakaran di lingkungan padat penduduk.
“Kami mengingatkan agar masyarakat lebih berhati-hati dalam penggunaan kompor dan listrik, serta tidak meninggalkan api dalam kondisi menyala. Keselamatan lingkungan adalah tanggung jawab kita bersama,” pungkasnya.
**KASI HUMAS POLRES WAJO**