BANYUASIN – www.tajukjurnalis.net- Kepolisian Resor (Polres) Banyuasin bersama Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) menggelar program Police Goes To School di SMA Negeri 2 Sembawa, Kecamatan Sembawa, Kabupaten Banyuasin, Senin pagi (17/2/25). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Banyuasin, AKBP Ruri Prastowo, SH SIK MIK dalam upaya meningkatkan kesadaran keselamatan berlalu lintas di kalangan pelajar.
Inisiatif ini muncul menanggapi data Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri tahun 2024 yang menunjukkan 39,48% pengemudi berusia 6-25 tahun (pelajar/mahasiswa) menjadi korban kecelakaan lalu lintas. “Tertib berlalu lintas adalah cermin budaya bangsa. Kami ingin membangun kesadaran sejak dini agar generasi muda tidak hanya paham aturan, tetapi juga menjadi pelopor keselamatan,” tegas AKBP Ruri Prastowo dalam sambutannya.
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari rangkaian Operasi Keselamatan Musi 2024 yang fokus pada penekanan angka pelanggaran dan kecelakaan. Kapolres mengimbau seluruh pelajar SMAN 2 Sembawa untuk mematuhi protokol keselamatan, seperti menggunakan helm saat berkendara sepeda motor, serta menghindari tindakan berisiko seperti balap liar, tawuran, dan perundungan (bullying). “Patuhi janji siswa sebagai generasi disiplin. Jangan sampai tindakan melanggar hukum membuat kalian berurusan dengan pihak kepolisian,” pesannya.
Sebagai simbol pentingnya keselamatan berlalu lintas, Kapolres Banyuasin juga memberikan helm secara simbolis kepada perwakilan siswa. Helm ini menjadi simbol kesadaran pentingnya penggunaan alat pelindung diri saat berkendara untuk mencegah cedera fatal di jalan. “Saya berharap, melalui pembagian helm ini, pelajar dapat lebih menghargai keselamatan dan menerapkan kebiasaan baik ini dalam kehidupan sehari-hari,” tambah Kapolres.
Tak hanya itu, AKBP Ruri juga mengingatkan para siswa untuk bijak dalam bermedia sosial. “Hindari konten yang merendahkan orang lain atau menyebar ujaran kebencian. Gunakan platform digital dengan bertanggung jawab,” tambahnya.
Kepala SMAN 2 Sembawa menyambut positif program ini. “Kami berterima kasih atas edukasi yang diberikan. Ini menjadi motivasi bagi siswa untuk lebih sadar hukum dan keselamatan, baik di jalan maupun di lingkungan sekolah,” ujarnya.
Polres Banyuasin berharap kolaborasi dengan dunia pendidikan dapat menciptakan generasi muda yang taat hukum dan menjadi contoh bagi masyarakat luas.
