www.tajukjurnalis.net, Balaikarangan, Sekayam, Sanggau, Kalimantan Barat.
Tidak semua orang yang menjadi teknisi berasal dari jebolan sekolah teknik mesin dan sekolah lainnya. Buktinya Irwansyah alias Ambo hanya lulusan SMP mampu membuka service kulkas di Jalan Empat, Balaikarangan, Sekayam, Sanggau, Kalimantan Barat.
“Segala jenis kulkas dan kipas insya Allah bisa saya perbaiki. Selain memperbaiki, juga jual beli. Biasa saya beli dari para pemulung dan kemudian menjualnya kepada siapa pun yang berminat, ” Ungkap Irwansyah.
“Ya, saya bisa dianggap otodidak dalam soal memperbaiki kulkas dan lainnya. Ini mesin kulkas (sambil menunjuk kulkas yang dimaksud) bisa saya jual minimal seharga satu juta rupiah. Memang saya beli jauh di bawah harga jual. Tapi, sebelumnya kudu beli sparebparts agar bisa kembali normal, ” lanjut Irwansyah.
Ambo –biasa demikian ia dipanggil oleh yang mengenalnya memulai usaha sejak tiga tahun lalu. Sebelumnya ia menjadi tabib bekam. Namun, karena mulai ada kejenuhan usaha, maka banting setir menjadi teknisi perbaikan kulkas dan kipas angin.
Lelaki kelahiran empat puluh tahun silam ini berasal dari Sulit Air, Sumatera Barat beristrikan seorang guru SD dengan tiga orang putra. Ia merantau di Kalimantan Barat sejak puluhan tahun silam. Baginya, dimana bumi dipijak di siti langit dijunjung.
“Saya sering ikuti agenda jamaah tabliq. Istilah kami ” Keluar”untuk mengadakan dakwah melalui kegiatan tabliq sebagai mana yang dilakukan oleh para sahabat Rasul. Mereka merantau keluar dari kampung halaman demi syiar IsIam. “Tutup Ambo.
